Ini Cara Revolusi Mental Agar Mau Bayar Pajak

Indonesia memiliki populasi orang pribadi kurang lebih 240 juta jiwa dan 22,4 juta badan usaha (belum termasuk usaha mikro). Dari angka tersebut terdapat sekitar 110 juta jiwa angkatan kerja dan 12,9 juta badan usaha aktif (di luar usaha mikro). Padahal menurut data dirjen pajak yang menyampaikan SPT pada tahun 2011 adalah 8,7 juta orang pribadi dan 466 ribu perusahaan yang melaporkan SPT tahunannya pada tahun 2010. Fenomena ini menandakan perlu adanya revolusi mental agar masyarakat mau bayar pajak.

Revolusi Mental harus dilakukan dengan cara yang baik, efektif, dan tepat sasaran. Sehingga nantinya akan membuat paradigma yang baru agar masyarkat mau membayar pajak. Berikut adalah langkah yang harus dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan minat masyarakat membayar pajak:

Sosialisasi Kewajiban dan Manfaat Bayar Pajak

Sosialiasi ini sangat perlu dilakukan untuk menjangkau masyarakat yang memang belum paham tentang pajak. Objek kena pajak, jumlah yang harus dibayarkan wajib pajak, batasan pembiayaan yang dikenakan pajak sampai manfaat bayar pajak, sangatlah penting untuk di sosialiasikan kepada masyarkat. Setelah masyarakat teredukasi maka secara tidak langsung dengan sendirinya masyarakat akan membayarkan pajaknya.

Perlakukan Masyarakat Dan Badan Hukum Secara Serupa

Adanya NPWP menjadi ciri pembeda antara orang atau badan wajib pajak dengan yang belum. Namun fakta dilapangan belum semua yang termasuk katagori wajib pajak medaftarkan NPWP apalagi sampai membayar pajak.

Biasanya ini terjadi pada badan atau perorangan yang tinggal di pedesaan. Padahal belum tentu merak memiliki pendapatan lebih kecil dibandingkan dikota. Maka dari itu perlu diperlakukan serupa untuk seluruh masyarakat. Agar nantinya tidak terjadi kecemburuan sosial.

Jaminan Atas Uang Pajak

Terakhir hal yang harus dilakukan adalah pemebeian jaminan atas uang pajak yang sudah dibayarkan oleh masyarakat. Jaminan agar uang yang sudah dikumpulkan memang dialokasikan untuk secara benar dan tepat dengan tujuan untuk kesejahteraan masyarakat. Jangan sampai duit pajak ini sampai dikorupsi, nantinya akan membuat rasa tidak percaya dan semakin membuat masyarakat enggan untuk membayar pajak.

Itulah tadi yang harus dilakukan agar masyarakat semakin sadar untuk membayar pajak. Sebab pajak yang dibayarkan akan diperlukan untuk keperluan operasional pemerintah yang bertujuan untuk kesejahteraan rakyat.